Melamar sebagai kurir, khususnya di perusahaan logistik besar seperti J&T Express, bisa menjadi langkah awal yang menjanjikan untuk meningkatkan karirmu di industri pengiriman barang yang sedang mengalami perkembangan pesat akibat ramainya transaksi di online. Namun sebelum kamu mengajukan lamaran, penting untuk mengetahui apa saja tanggung jawab seorang kurir agar kamu bisa lebih siap dan tampil profesional saat wawancara maupun ketika sudah mulai bekerja.
Berikut adalah 7 tanggung jawab utama yang diemban oleh seorang kurir J&T Express, serta tips agar kamu bisa menjalankannya dengan baik.
1. Mengambil Kemudian Mengantar Paket Sesuai Jadwal
Tugas utama kurir tentu saja adalah mengambil (pickup) dan mengantar (delivery) paket ke alamat yang telah ditentukan oleh pengirim. Di berbagai delivery services seperti J&T Express, JNE, SiCepat, AnterAja dan sejenisnya, kamu akan dibekali perangkat dan sistem yang memudahkan proses ini.
Meskipun demikian, tetap dibutuhkan ketepatan waktu, kejelian, dan efisiensi. Jika kamu adalah seorang yang ingin melamar kerja sebagai kurir, maka kamu harus bisa mengelola rute dengan baik agar pengantaran bisa dilakukan secara tepat waktu dan efisien. Selain itu juga, kamu wajib menghafalkan berbagai jalan tikus, jalan aman, jalan rawan dan jalan rusak agar pengantaran paket dapat berjalan dengan lancar.
Aplikasi seperti Google Map ataupun aplikasi peta lainnya bisa jadi pendukung tapi tidak bisa jadi acuan karena terkadang aplikasi-aplikasi tersebut malah membuat kita tersesat atau mengambil rute yang jelek.
2. Pastikan Kondisi dan Keamanan Paket Terjaga dengan Baik
Harus menjadi catatan bagi semua kurir bahwa paket yang kamu antar sebagai kurir itu adalah paket yang penting bagi penerima dan pengirim terlepas apa isinya. Maka dari itu, kurir bertanggung jawab memastikan barang tidak rusak, tercecer, atau hilang selama proses pengiriman. Di banyak jasa pengiriman sekarang ini standar keamanan paket bisa dibilang agak sedikit rendah jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Apalagi saat tanggal kembar itu pasti pengiriman paket tidak jauh dari penyok atau rusak.
Sekedar tips untuk kamu yang nanti diterima jadi kurir, pastikan kendaraan dan tas pengantar dalam kondisi baik serta hindari membawa barang berlebih melebihi kapasitas. Penerima ingin menerima paketnya dengan baik, walau telat sedikit biasanya tidak apa-apa. Ketimbang paket cepat sampai tapi ternyata isinya sudah tidak layak lagi.
3. Ramah Terhadap Pelanggan
Sebagai perwakilan perusahaan di lapangan, kurir adalah wajah dari jasa pengiriman. Keramahan, sopan santun, dan sikap profesional menjadi nilai tambah yang penting, terutama saat berhadapan langsung dengan pelanggan. Ingat, pelayanan yang baik bisa mempengaruhi loyalitas pelanggan terhadap jasa pengiriman. Selain itu, bisa juga menimbulkan konflik jika seorang kurir tidak ramah ketika mengirimkan paketnya.
4. Tidak Lupa untuk Selalu Input Status Pengiriman
Zaman sekarang hampir semua layanan pengiriman di Indonesia khususnya, memanfaatkan sistem pelacakan. Seorang kurir mau it J&T Express, JNE, SiCepat atau jasa pengiriman lainnya harus bisa mengoperasikan aplikasi yang digunakan untuk update status pengiriman secara real-time. Ini penting agar pelanggan bisa mengetahui posisi paket mereka kapan pun dibutuhkan.
5. Memastikan Bukti Pengiriman Paket Sudah Diambil
Paket yang sudah diterima harus disertai dengan bukti tanda tangan atau dokumentasi lainnya sesuai prosedur perusahaan. Ini adalah bagian dari sistem pelaporan yang harus dilaksanakan dengan teliti agar tidak terjadi kesalahpahaman atau komplain di kemudian hari.
Selalu konfirmasi ulang kepada penerima nama dan alamat sebelum meminta tanda tangan. Kemudian foto juga tempat penerima paket agar kamu sebagai kurir punya bukti jikalau ada masalah di kemudian hari.
6. Sigap Menghadapi Kendala yang Mungkin Terjadi di Lapangan
Sebagai seorang kurir, kamu juga nantinya harus siap menghadapi berbagai situasi tak terduga, seperti alamat yang tidak ditemukan atau salah, pelanggan tidak di tempat, atau kondisi cuaca buruk. Kemampuan untuk berpikir cepat dan mencari solusi sangat dibutuhkan agar pengiriman tetap berjalan lancar. Selalu catat nomor pelanggan agar bisa menghubungi mereka jika ada kendala saat pengantaran. Berteduh di tempat yang aman dari air hujan jika cuaca buruk. Pastikan paket aman tidak terkena air hujan. Karena ada beberapa pengirim yang memang tidak menggunakan perlindungan anti air dalam pengemasan paketnya.
7. Dimanapun Kamu Kerja, Performa dan Etika Harus Dijaga
Setiap kurir akan dinilai dari performa mereka, mulai dari jumlah paket yang berhasil dikirim, kepuasan pelanggan, hingga disiplin kerja. Melakukan hal ini bukanlah tanpa alasan, seperti di jasa pengiriman J&T Express, performa tinggi sering kali membuka peluang untuk bonus tambahan atau bahkan promosi jabatan di masa depan.
Penutup
Melamar kerja sebagai kurir baik itu di JNE, SiCepat, AnterAja, TIKI maupun di J&T Express harus paham dulu bahwa pekerjaan sebagai kurir bukan hanya sekadar pekerjaan fisik, tetapi juga menguji kemampuanmu dalam hal kedisiplinan, pelayanan pelanggan, dan manajemen. Jika kamu siap dengan 7 tanggung jawab di atas, maka kamu siap menjajal karir sebagai seorang kurir.